Monday, August 31, 2009

Mengamankan Data di BlackBerry


TANPA harus disebut dalam lisan maupun tulisan, semua orang tahu bahwa Blackberry adalah komputer mini yang bisa dibawa ke mana-mana. Lebih dari itu, Blackberry juga pengakses internet bergerak yang menawarkan kecepatan akses memukau setiap saat.

Sebagai sebuah perangkat yang memiliki fitur komputasi dan internet lengkap, Blackberry tentu memerlukan privasi dan pengamanan ekstra. Pasalnya, ponsel pintar ini menjadi tempat penyimpanan data dan informasi pribadi yang bersifat rahasia dan hanya boleh diketahui oleh si empunya.

Memahami pentingnya arti data tersebut, Blackberry telah menyediakan beragam fitur pengamanan berlapis untuk memastikan tidak ada orang lain yang bisa mengakses data tersebut apalagi mencurinya.

1. Password. Sama dengan ponsel lain, Blackberry dilengkapi dengan password yang berfungsi sebagai kunci handheld. Orang lain tidak bisa menggunakan Blackberry Anda tanpa memasukkan kata kuncinya. Pengaturan Password bisa dilakukan di menu Options>>Password.

2. Content Protection. Proteksi data dengan Content Proteksi bekerja layaknya program enkripsi data di komputer. Dengan memasang Content Protection, semua data yang ada di Blackberry terlindungi dan hanya bisa diakses dengan memasukkan kata kunci tertentu. Saat kita melakukan proteksi, semua data terenkripsi. Data yang sudah dilindungi ini akan tampil dengan ikon gembok tertutup. Sebaliknya, saat ingin dibaca, data akan di-denkripsi terlebih dahulu, lalu muncul ikon gembok terbuka.

3. PIN. Identitas unik yang dimiliki oleh setiap handset Blackberry ini ternyata tidak hanya berguna untuk berkomunikasi antar-pengguna Blackberry. PIN juga bisa digunakan untuk mengirimkan data rahasia ke orang lain, tentu antar sesama pengguma BB. Untuk menggunakan fitur ini, masuk menu Message, pilih Compose PIN, masukkan PIN tujuan, isi pesan (termasuk foto), lalu kirim. Dengan cara ini, data yang dikirimkan menjadi lebih aman dibandingkan mengirim pesan lewat email atau handphone.

4. Hapus Data. Bila Anda berniat menjual Blackberry, pastikan semua data di dalamnya sudah dihapus sehingga pengguna berikutnya memiliki handheld tanpa data apapun. Anda bisa menggunakan Memory Clean, tapi terkadang fitur ini tidak menghapus semua data. Untuk memastikan semua data terhapus, masuk ke Security Options yang ada di menu Options. Lalu ke General Settings, tap logo BB, lalu pilih WIpe Handheld. Setelah itu, semua aplikasi data dan layanan lainnya akan dihapus dari BB.

Sumber:Okezone

Friday, August 28, 2009

File Doc Anda Rusak? Repair Saja Dengan Software WordRepair

Pernah mengalami kerusakan file doc (document) yang dibuat dengan software Microsoft Word? Kalau isinya cuma surat mungkin bisa diketik ulang, kalau isinya skripsi atau thesis, gimana dong?

Ada solusinya, yaitu menggunakan software gratis bernama Word Repair... Silahkan

Download disini



Repair Microsoft Word Files - FREE



Repair My Word is a data recovery program for Microsoft Word documents. It is designed to recover text from damaged or corrupt Word files (.doc files) that will not open normally. The recovered text can then be saved as an error free Microsoft Word document.

Some common error messages which can prevent a user opening a Microsoft Word document include:

  • "The document name or path is not valid. Try these suggestions. Check the file permissions for the document or drive. Use the File Open dialog box to locate the document."

  • "Word cannot open the document."

  • "Word cannot open the document: user does not have access privileges."

  • When you attempt to open a Microsoft Word 97 document into Microsoft Word version 6.x or 7.x, the document contains garbage characters.

Repair My Word will allow you to obtain access to the contents of corrupt word documents. It will repair Microsoft Word 6.0, Word 95, 97, 2000, XP, and 2003 for Windows.

Repair My Word is simple to use. Just open the corrupt Word file, preview the recoverable text in the preview window and save this text to a new error free Word file.

Sumber:http://www.repairmyword.com/



Wednesday, August 19, 2009

Dasar Overclocking


Mungkin kita sudah sering mendengar istilah overclock, tapi mungkin sebagian dari kita belum tahu apa itu sebenarnya overclock? secara garis besar overclock dapat diartikan sebagai mengoperasikan perangkat melebihi standar yang telah diterapkan oleh pembuatnya. Beberapa perangkat keras yang kerap menjadi 'korban' para overclocker-- sebutan bagi para pelaku overclock-- adalah prosesor, kartu grafis, dan memory RAM.

Meng-overclock sebuah perangkat bukanlah tanpa risiko. Hardware yang menjadi korban overclock bisa saja mengalami kerusakan yang fatal. Apalagi jika akan digunakan untuk menunjang aplikasi sehari-hari, tentunya umur dari perangkat tersebut akan semakin singkat.

Lalu kenapa perlu melakukan overclock? Dengan melakukan overclock pengguna akan mendapatkan ekstra performa dari perangkat yang telah digunakan. Hal itulah yang akhirnya mendorong para pengguna komputer dengan dana terbatas untuk melakukan overclock.

Kini overclock bukan hanya saja menjadi solusi hemat untuk meningkatkan performa komputer, namun makin mengarah ke seni, hobi dan memuaskan rasa penasaran. Hal itu makin diperkuat dengan makin maraknya kompetisi overclock di Indonesia. Bukan hanya untuk unjuk kebolehan, tetapi terkadang sekadar untuk memuaskan hasrat ingin tahu.
Bagaimana Awal Melakukan Overclocking?

Untuk dapat memaksimalkan overclocking diperlukan beberapa pendukung, misalnya jika pengguna ingin melakukan overclock prosesor, tentunya hal tersebut juga harus diimbangi oleh sebuah pendingin ekstra maupun motherboard yang memadai.

Untuk percobaan kali ini akan coba melakukan overclocking ringan, dengan menggunakan Core i7 965 sebagai 'korban'-nya. Pertama-tama yang perlu diperhatikan adalah Front Side Bus (FSB).

FSB dapat dikatakan sebagai kecepatan komunikasi antara prosesor dengan memori. Menaikkan kecepatan FSB adalah tehnik dasar untuk melakukan overclocking. Pengguna dapat menentukan sendiri kecepatan FSB melalui BIOS, tentunya hal tersebut harus didukung dengan motherboard yang memadai.

Perlu diketahui, FSB memiliki kecepatan yang sangat erat hubungannya dengan memori. Tidak peduli jika pengguna menggunakan jenis memori DDR1, DDR2 ataupun DDR3 kecepatan memori akan selalu 2 kali lipat dari kecepatan FSB. Walaupun ada beberapa motherboard yang menerapkan rasio perbandingan 1 banding 1,33.

Misalnya DDR2 800, hal ini dapat asumsikan bahwa kecepatan FSB berada pada 200MHz. Kenapa begitu? Karena memori selalu berlari 2 kali lebih cepat daripada FSB, yaitu 400MHz, sedangkan makna DDR sendiri adalah Double Data Rate, yang berarti kecepatan memori kembali ditingkatkan menjadi 2 kali lipat.

Sumber:Detik.com



Wednesday, August 12, 2009

Shortcut Untuk Mempermudah Interaksi Dengan Windows


Dengan mengenal shortcut sistem operasi Windows, ternyata dapat mempermudah dan mempercepat proses kerja Anda di komputer hingga 2 - 5 kali lipat. Tidak percaya? Buktikan sendiri...

Contoh yang sering kita pakai adalah Ctrl+C (Copy) dan Ctrl+V (Paste), jelas akan menfungsikan tangan kiri yang kadang diam tidak bekerja, dimana ketika tangan kanan berinteraksi dengan Mouse. Nah banyak tombol shortcut lagi yang bisa banyak membantu Anda bekerja lebih cepat dan efisien, berikut beberapa di antaranya:



Microsoft Natural Keyboard keys

  • Windows Logo: Start menu
  • Windows Logo+R: Run dialog box
  • Windows Logo+M: Minimize all
  • SHIFT+Windows Logo+M: Undo minimize all
  • Windows Logo+F1: Help
  • Windows Logo+E: Windows Explorer
  • Windows Logo+F: Find files or folders
  • Windows Logo+D: Minimizes all open windows and displays the desktop
  • CTRL+Windows Logo+F: Find computer
  • CTRL+Windows Logo+TAB: Moves focus from Start, to the Quick Launch toolbar, to the system tray (use RIGHT ARROW or LEFT ARROW to move focus to items on the Quick Launch toolbar and the system tray)
  • Windows Logo+TAB: Cycle through taskbar buttons
  • Windows Logo+Break: System Properties dialog box
  • Application key: Displays a shortcut menu for the selected item

Microsoft Natural Keyboard with IntelliType software installed

  • Windows Logo+L: Log off Windows
  • Windows Logo+P: Starts Print Manager
  • Windows Logo+C: Opens Control Panel
  • Windows Logo+V: Starts Clipboard
  • Windows Logo+K: Opens Keyboard Properties dialog box
  • Windows Logo+I: Opens Mouse Properties dialog box
  • Windows Logo+A: Starts Accessibility Options (if installed)
  • Windows Logo+SPACEBAR: Displays the list of Microsoft IntelliType shortcut keys
  • Windows Logo+S: Toggles CAPS LOCK on and off

General keyboard-only commands

  • F1: Starts Windows Help
  • F10: Activates menu bar options
  • SHIFT+F10 Opens a shortcut menu for the selected item (this is the same as right-clicking an object
  • CTRL+ESC: Opens the Start menu (use the ARROW keys to select an item)
  • CTRL+ESC or ESC: Selects the Start button (press TAB to select the taskbar, or press SHIFT+F10 for a context menu)
  • CTRL+SHIFT+ESC: Opens Windows Task Manager
  • ALT+DOWN ARROW: Opens a drop-down list box
  • ALT+TAB: Switch to another running program (hold down the ALT key and then press the TAB key to view the task-switching window)
  • SHIFT: Press and hold down the SHIFT key while you insert a CD-ROM to bypass the automatic-run feature
  • ALT+SPACE: Displays the main window's System menu (from the System menu, you can restore, move, resize, minimize, maximize, or close the window)
  • ALT+- (ALT+hyphen): Displays the Multiple Document Interface (MDI) child window's System menu (from the MDI child window's System menu, you can restore, move, resize, minimize, maximize, or close the child window)
  • CTRL+TAB: Switch to the next child window of a Multiple Document Interface (MDI) program
  • ALT+underlined letter in menu: Opens the menu
  • ALT+F4: Closes the current window
  • CTRL+F4: Closes the current Multiple Document Interface (MDI) window
  • ALT+F6: Switch between multiple windows in the same program (for example, when the Notepad Find dialog box is displayed, ALT+F6 switches between the Find dialog box and the main Notepad window)

Mouse click/keyboard modifier combinations for shell objects

  • SHIFT+right click: Displays a shortcut menu containing alternative commands
  • SHIFT+double click: Runs the alternate default command (the second item on the menu)
  • ALT+double click: Displays properties
  • SHIFT+DELETE: Deletes an item immediately without placing it in the Recycle Bin

General folder/shortcut control

  • F4: Selects the Go To A Different Folder box and moves down the entries in the box (if the toolbar is active in Windows Explorer)
  • F5: Refreshes the current window.
  • F6: Moves among panes in Windows Explorer
  • CTRL+G: Opens the Go To Folder tool (in Windows 95 Windows Explorer only)
  • CTRL+Z: Undo the last command
  • CTRL+A: Select all the items in the current window
  • BACKSPACE: Switch to the parent folder
  • SHIFT+click+Close button: For folders, close the current folder plus all parent folders

Shell objects and general folder/Windows Explorer shortcuts

For a selected object:
  • F2: Rename object
  • F3: Find all files
  • CTRL+X: Cut
  • CTRL+C: Copy
  • CTRL+V: Paste
  • SHIFT+DELETE: Delete selection immediately, without moving the item to the Recycle Bin
  • ALT+ENTER: Open the properties for the selected object

To copy a file

Press and hold down the CTRL key while you drag the file to another folder.

To create a shortcut

Press and hold down CTRL+SHIFT while you drag a file to the desktop or a folder.

Windows program key combinations

  • CTRL+C: Copy
  • CTRL+X: Cut
  • CTRL+V: Paste
  • CTRL+Z: Undo
  • CTRL+B: Bold
  • CTRL+U: Underline
  • CTRL+I: Italic

Windows system key combinations

  • F1: Help
  • CTRL+ESC: Open Start menu
  • ALT+TAB: Switch between open programs
  • ALT+F4: Quit program
  • SHIFT+DELETE: Delete item permanently
  • Windows Logo+L: Lock the computer (without using CTRL+ALT+DELETE)
Sumber:Microsoft

Monday, August 10, 2009

Sekilas Tentang Java


Apa Itu JAVA?

Java diciptakan oleh James Gosling dan Patrick Naughton dalam suatu proyek dari Sun Microsystem sekitar tahun 1991. Pada ingin diberi nama OAK (berasal dari nama pohon yang terdapat pada kantor James Gosling), tetapi karena kata OAK telah ada pada Sun Microsystem,maka diberi nama Java (dari inspirasi minum kopi). Browser pertama yang dapat membaca script Java adalah Hot Java. Setelah Browser Netscape dari perusahaan Netscape Navigator dan Internet Explorer dari perusahaan Microsoft Inc.dapat membaca script Java,bahasa Java makin populer. Vendor-vendor lain seperti IBM, Oracle, Symantec, Inprise (dahulu Borland Inc), dan perusahaan-perusahaan mobile seperti Nokia, Siemens (BenQ), Sony Ericsson, Motorola, dan Samsung juga mengadopsi teknologi Java.

Java adalah bahasa yang perkembangannya sangat pesat dan memiliki dukungan yang sangat besar dari komunitas pengembang perangkat lunak di seluruh dunia. Java juga selalu menunjukkan kesuksesaannya dalam setiap implementasinya dalam platform yang beragam. Java juga Merupakan bahasa pemrograman yang dikembangkan dengan menggunakan bahasa C, sehingga pengembang (programmer) C tidak mengalami kesulitan beralih ke Java.


Java adalah bahasa pemrograman Object-oriented yang dikembangkan oleh perusahaan Sun Microsystem.Java berawal dar proyek dari “Green” yang dipimpin oleh James Gosling Proyek tersebut berusaha mengembangkan sebuah bahasa object-oriented baru yang portable dan dapat diimplementasikan pada beragam peralatan dengan kapasitas memory yang terbatas. Meskipun pernah terhenti,namun proyek Green dihidupkan kembali ketika pada tahun 1995 terjadi booming internet yang terutama disebabkan oleh kehadiran layanan World Wide Web (WWW) yang mampu menyajikan tampilan yang menarik dan interaktif sehingga internet menjadi media bertukar informasi yang sangat digemari oleh banyak kalangan.

Produk dari “Green” adalah bahasa baru yang kini dikenal dengan nama “Java”, meskipun pada awalnya sempat dinamakan “Oak”. Sesuai dengan tujuan proyek “Green”, Java dibekali dengan kemampuan untuk dapat dipergunakan pada beragam platform, dengan kata lain Java dirancang sebagai bahasa yang portable. Berbeda dengan tingkat portabilitas yang dimiliki oleh bahasa lain, Seperti C/C++ misalnya, portabilitas Java sangat tinggi. Aplikasi yang ditulis dengan Java dapat langsung dijalankan pada platform yang mendukung Java tanpa perlu mengkompilasi ulang kode sumber Java tersebut. Hal ini dengan baik dapat didemontrasikan oleh Java dengan Appletnya yang sangat terkenal dan membuat orang tercengang.

Untuk Minggu Selanjutnya saya akan membahas tentang coding java dan cara menjalankannya.